Pelaksana muktamar ini Majelis At-Tansiiq Al-Islamy dengan pengarah langsung oleh Presiden Mesir Mohammad Mursi dan dijadwalkan Sambutan dari Ketua Persatuan Ulama Muslim Syekh. Dr. Yusuf Al-Qardhawy hafidzahullah
Menurut Ustadz Harman Tajang, Lc, salah satu unsur Pimpinan di Wahdah Islamiyah yang mendapat undangan menghadiri acara ini, Tujuan pertemuan ini, pertama, untuk menyatukan sikap kaum Muslimin khususnya para ulama ahlus Sunnah dengan tragedi yang terjadi di Suriah dan memberikan dukungan dan bantuan yang riil terhadap kaum muslimin di Suriah dan kaum muslimin yg tertindas dinegara-negara lain.Kedua, membela hak-hak kaum muslimin di seluruh dunia. Ketiga, menyatukan persepsi serta menguatkan barisan dalam menghadapi ancaman global dan makar kaum kuffar
Pertemuan ini akan dihadiri para Ulama dari berbagai Negara dan dari berbagai Organisasi Islam, yakni dari Persatuan Ulama Muslimin (Ittihad Ulama Muslimin), Ikatan Ulama Muslim se Dunia (Rabithah Ulama Muslimin),Ulama Mesir, Suriah, Saudi, Kuwait, Sudan dan negara lainnya.
Hari terakhir dari Muktamar ini Orasi terbuka di halaman kampus Universitas Al-Azhar kairo dengan tema 'Sikap para dai terhadap tragedi Suriah', para orator dan pembicara Syekh. Muhammad Hassan hafidzahullah (Mesir), Syekh. Muhammad Al-Uraify hafidzahullah (Saudi),Syekh. Nabiil Al-'Audhy hafidzahullah (Kuwait)
Adapun Agenda Lengkap Muktamar sebagai berikut:
1. Hari pertama ;
2. Hari kedua :
Orasi terbuka di halaman kampus Universitas Al-Azhar Kairo dengan tema 'Sikap para dai terhadap tragedi Suriah', para orator dan pembicara :
- Syekh. Muhammad Hassan hafidzahullah (Mesir)
- Syekh. Muhammad Al-Uraify hafidzahullah (Saudi)
- Syekh. Nabiil Al-'Audhy hafidzahullah (Kuwait)
(Sumber:Harman Tajang, Lc,Anggota Ikatan Ulama Dunia/Ketua Badan Pembinaan dan Pengembangan Tahfidzul Quran DPP Wahdah Islamiyah)

0 komentar:
Posting Komentar