Wahdah Sidrap pusatkan I'tikaf di 4 Masjid

Itikaf merupakan salah satu Ibadah khusus yang dilakukan oleh kaum muslimin di Bulan Ramadhan, selain Puasa dan Tarwih. Dibandingkan dengan ibadah lainnya itikaf lebih spesifik pelaksanaannya, yakni bermalam  di dalam Masjid  berkonsentrasi melakukan berbagai macam ibadah yang dilaksanakan pada sepuluh akhir Ramadhan.

Peserta mulai masuk sebelum Magrib malam ke 21 Ramadhan dan keluar  setelah masuk waktu takbiran. harapan utama orang yang melakukan Itikaf adalah selain menjalankan Sunnah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam, juga meraih keutamaan malam Lailatul Qadar, yang nilai ibadah pada malam tersebut lebih besar dari ibadah seribu bulan.

Wahdah Islamiyah Sidrap tahun ini memusatkan pelaksanaan itikaf di empat Masjid yakni Masjid al-Ikhlas Rappang Seb. Utara Pasar Rappang  Markaz Dakwah Wahdah Islamiyah Sidrap, Masjid Abu Ayyub Ponpes al-Iman Ulu Ale Kec. Watang Pulu, Masjid Attauhid Pangkajene, Tahfidzul Qur’an Attauhid Jalan Musang No. 2 serta Masjid Dzulhijrah Baranti.

Menurut Panitia Itikaf di Masjid Al-Ikhlas Rappang H. Wiwin, fasilitas makan sahur dan buka selama 10 hari ditangani panitia. Selain itu, suasana  yang sejuk di masjid ini, dilengkapi AC di sekeliling sisi masjid.

Di Lokasi Itikaf lainnya, MasjidAttauhid Pangkajene, Muhammad Arsyad Ketua DPC Wahdah Islamiyah MaritengaE sekaligus Panitia Itikaf mengatakan bahwa saat ini menerima pendaftaran I’tikaf, untuk sementara sudah ada  5 pendaftar. Selain konsumsi gratis Masjid Attauhid juga memberi fasilitas Kajian Live Dhuha bersama Ustadz Muhammad Yusran Anshar, Lc, MA.

Masjid Abu Ayyub Watang Pulu dan Masjid Dzulhijrah Baranti selain memberi fasilitas yang sama yakni konsumsi Buka Puasa dan Sahur gratis yang ditanggung Panitia serta  Kajian Dhuha pagi sebelum dhuhur ,. Selebihnya diisi berbagai ibadah misalnya menamatkan al quran, mengkaji Al Quran, membaca buku-buku agama,  yang intinya selama 10 hari tersebut, sejenak menghentikan aktifitas langsung yang berhubungan dengan dunia kerja untuk berkonsentrasi endekatkan diri kepada Allah subhanahu wa ta’ala.

Untuk mendukung konsentrasi ibadah, secara tehnis tempat itikaf dalam Masjid dipisahkan dengan jamaah masjid lainnya dengan diberi batas sekat kain membentang  disisi lebar masjid, dengan space tempat itikaf sekitar sepertiga sampai setengah bagian masjid.

Selain di Wahdah Islamiyah Sidrap, program Itikaf Wahdah juga digelar di puluhan masjid  Wahdah yang ada di seluruh Indonesia (*)